17 Maret 2024

Ngabuburit Ramadhan Ketika Membawa Anak-anak

 Ramadhan selain identik dengan sahur dan berbuka, juga akrab dengan istilah ngabuburit dan buka bersama (bukber).

Ngabuburit sendiri berasal dari bahasa Sunda, yang berarti “ngalantung ngadagoan burit” atau bermain sambil menunggu waktu sore.



Karena sudah sangat awam sekali dipakai oleh masyarakat Indonesia, sehingga istilah ngabuburit ini bisa dikatakan memperkaya kosakata bahasa Indonesia.

Ngabuburit di bulan Ramadhan adalah kegiatan menunggu azan magrib menjelang berbuka puasa pada waktu bulan Ramadan. Kegiatan ngabuburit dapat berupa banyak hal, seperti jalan-jalan, bermain, bercengkerama, mencari takjil gratis, mendatangi pasar kuliner atau menghabiskan waktu di taman. 

Bagaimana nih kalau kegiatan ngabuburit tapi melibatkan anak-anak?

Susah-susah gampang memang ketika ngabuburit bersama anak. Kalau dulu ngabuburit nyari takjil keliling sama teman-teman. Kalau sekarang gak mungkin kalau anak diajak keliling, kasihan juga kalau kecapekan dan mereka kondisi berpuasa.

Jadi, bagaimana baiknya jika mau ngajak ngabuburit anak-anak?

Berikut ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan ketika membawa anak ketika ngabuburit.

1. Tempat nyaman

Kalau mau mengajak anak-anak ngabuburit kita harus selektif dalam pemilihan tempatnya ya. Jangan sampai anak-anak gak nyaman karena tempat yang terlalu ramai.

Karena anak-anak cenderung tidak suka tempat terlalu ramai dan berdesak-desakan. Kasihan juga mereka kalau kegencet sana-sini.

2. Tempat yang 'aman'.

Tempat untuk ngabuburit bersama anak-anak juga harus dipastikan aman. Aman dalam hal ini bisa kita anggap 'tidak ada tempat yang berbahaya' seperti selokan dalam, kolam atau tempat lain yang rawan.

3. Diawasi orang tua

Pastikan salah satu orang tua selalu membersamai anak-anak untuk memperkecil kejadian yang tidak diinginkan. 

Tahu sendiri anak-anak polahnya ada aja. Jadi, orang tua bisa bergantian dalam menjaganya.

4. Tempat yang ada mainan

Bagus banget nih kalau hang out di tempatnya ada mainan buat anak-anak. Sekarang sudah banyak kok tempat begini.

Resto-resto ramah anak dan memang target market mereka keluarga dengan anak kecil. Bisa dipertimbangkan loh tempat seperti ini.

5. Tempat yang menyediakan menu untuk anak

Anak-anak tidak bisa makan yang terlalu pedas dan berbumbu. Sehingga ketika memiloh tempat makan. Pertimbangan akan menunya perlu diperhatikan.

Oh ya, mungkin ada yang mau sharing nih, apa saja yang perlu diperhatikan ketika ngabuburit bersama anak-anak.

1 komentar:

  1. Wah, andhin dah gedeee. Kalo di sini paling pada nyari takjil pas udah jam 5 an. Nyari yg murah meriah aja. Sama gorengan juga. Hehe

    BalasHapus

 

The Sulistya Nanda Template by Ipietoon Cute Blog Design